Penggunaan Kata Berantonim, Bersinonim, dan Berpolisemi



1. Sinonim
    Sinonim ialah dua kata atau lebih yang memiliki makna yang sama atau hampir sama.


    Berikut beberapa perbedaan kata-kata bersinonim:

1) Makna salah satu anggota pasangan sinonim lebih bersifat kesastraan (literer) daripada anggota pasangan lainnya.

Contoh:
surya lebih literer daripada matahari
tirta lebih literer daripada air

2) Makna salah satu anggota pasangan sinonim lebih kolokial (tidak resmi atau santai) dibandingkan anggota pasangan lainnya.
Contoh:
aku lebih kolokial daripada saya
ayah lebih kolokial daripada bapak

3) Makna salah satu anggota pasangan sinonim lebih umum daripada anggota pasangan lainnya.

Contoh:
memasak lebih umum dibandingkan mengukus, merebus, memanggang
melihat lebih umum daripada melirik, menengok, mengintip

4) Makna salah satu anggota pasangan sinonim lebih intensif daripada pasangan lainnya.

Contoh:
menatap lebih intensif daripada melihat
gemar lebih intensif daripada suka

5) Makna salah satu anggota pasangan sinonim lebih halus atau sopan dibandingkan anggota pasangan lainnya.
Contoh:
santap lebih halus daripada makan
mohon lebih halus daripada minta
wafat lebih halus daripada mampus, mati

6) Salah satu anggota pasangan sinonim merupakan kosakata bahasa anak-anak.
Contoh:
pakpung dan mandi
maem dan makan
pipis dan buang air kecil

7) Makna salah satu anggota pasangan sinonim lebih bersifat kedaerahan dibandingkan pasangan yang lain.

Contoh:
gue, kula, beta lebih bersifat kedaerahan daripada saya
kali lebih bersifat kedaerahan daripada sungai

2. Antonim
Antonim adalah ungkapan (kata, frasa, kalimat) yang mempunyai makna bertentangan atau kebalikan dari kata atau ungkapan lain. 

1) Antonim kembar: jika satu disangkal, pasti muncul yang lain.
Contoh:
mati >< hidup
laki-laki >< perempuan

2) Antonim relasional: kata yang satu merupakan syarat yang lain.
Contoh:
pembeli >< penjual
guru >< murid

3) Antonim bertingkat (gradabel): antonim bertingkat berupa kata-kata sifat. Dinamakan bertingkat karena berhubungan dengan sifat-sifat relatif makna kata-kata yang berhubungan tersebut.
Contoh:
panas >< dingin
panjang >< pendek

4) Antonim majemuk: jika salah satu disangkal, muncul sekelompok kata yang lain.
Contoh:
Senin >< Selasa, Rabu, Kamis, dan seterusnya

5) Antonim hierarkis: jika salah satu disangkal, muncul sekelompok kata lain yang bertingkat.
Contoh:
mm >< cm, dm, m, dan seterusnya.

3. Polisemi
    Polisemi ialah suatu kata yang memiliki banyak makna.
   Contoh:
   Didik jatuh dari sepeda.
   Harga tembakau jatuh.
   Peringatan HUT ke-55 RI jatuh hari Minggu.
   Setiba di rumah dia jatuh sakit.
   Dia jatuh dalam ujiannya.

Contoh soal dan Pembahasan

Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1. Gita melirik buku gambar milikku.
Sinonim kata melirik yang bersifat lebih umum adalah ….
A. menonton
B. melihat
C. mengintip
D. menengok

Jawaban: B
Kata melihat lebih umum dibandingkan melirik, menonton, mengintip, dan menengok.

2. Vero rajin belajar dan mengerjakan pekerjaan rumah.
Antonim kata rajin adalah ….
A. bosan
B. pandai
C. pintar
D. malas

Jawaban: D
Makna kata yang bertentangan atau kebalikan dari kata rajin adalah malas.

3. Perhatikan kalimat-kalimat berikut dengan saksama!
(1) Adit dan kawannya sedang berenang di kali.
(2) Aku hanya satu kali bertemu dengan kakekku.
(3) Kali di belakang rumah Roni sangat kotor.
(4) pertama kali aku melihatnya, tubuhnya tak sekurus ini.
(5) Banyak yang membuang sampah di Kali Sunter.
Kalimat di atas yang menggunakan kata berpolisemi adalah ….
A. (1) dan (3)
B. (2) dan (4)
C. (3) dan (4)
D. (1) dan (5)

Jawaban: C
Kata kali pada kalimat (1), (3) dan (5) mempunyai makna sungai kecil, sedangkan kata kali pada kalimat (2) dan (4) adalah kata keterangan untuk menyatakan kekerapan tindakan.

Kegiatan
Lakukanlah kegiatan di bawah ini!

a. Carilah sinonim dari kata-kata berikut!

No.
Kata
Sinonim
1.
Bunga

2.
Pandai

3.
terbenam

4.
kawan

5.
hantu

6.
bertemu

7.
cabang

8.
untung

9.
Hilang

10.
berbicara


b. Carilah antonim dari kata-kata berikut!

No.
Kata
Sinonim
1.
Sepi

2.
Pahit

3.
Panjang

4.
Ragu

5.
Dingin

6.
lupa

7.
sedih

8.
muda

9.
keras

10.
bawah


c. Buatlah masing-masing dua kalimat dengan makna berbeda (berpolisemi) menggunakan kata-kata berikut!
a)   suap
b)  bunga
c)   kaki
d)  kopi
e)   tua

f)   mengupas




EmoticonEmoticon