Penggunaan Ungkapan dan Peribahasa





1. Ungkapan
Ungkapan atau disebut juga idiom adalah gabungan kata yang membentuk arti baru di mana tidak berhubungan dengan kata pembentuk dasarnya.


Jenis Ungkapan:

a. Ungkapan dengan indra
Contoh:
Hati-hati terhadap orang yang besar mulut itu. (suka membual)

b. Ungkapan dengan nama warna
Contoh:
 Lebih baik berputih tulang daripada hidup menanggung malu seperti ini. (mati)

c. Ungkapan dengan nama benda alam
Contoh:
Selama pertandingan sepak bola itu, benar-benar dia menjadi bintang lapangan. (pemain yang baik)

d. Ungkapan dengan nama binatang
Contoh:
Lagi-lagi aku yang dikambinghitamkan bila timbul keributan di kelas. (orang yang dipersalahkan)

e. Ungkapan dengan bagian tumbuh-tumbuhan
Contoh:
Kalau rasa permusuhan itu tidak dicabut sampai akar-akarnya, hubungan kalian tak pernah baik. (dihilangkan benar-benar)

2. Peribahasa
Peribahasa adalah suatu kiasan bahasa yang berupa kalimat atau kelompok kata yang bersifat padat, ringkas, dan berisi tentang norma, nilai, nasihat, perbandingan, perumpamaan, prinsip, atau aturan tingkah laku.

Jenis Peribahasa:

a. Pepatah
Jenis peribahasa yang berisi nasihat atau ajaran dari orang tua-tua.
Contoh:
Air tenang menghanyutkan = orang pendiam, tetapi berilmu banyak.

b. Perumpamaan
Jenis peribahasa yang berisi perbandingan yang menggunakan kata seperti, bagai, bak, laksana, dll.
Contoh:
Seperti pungguk merindukan bulan = mengharapkan sesuatu yang tidak mungkin tercapai

c. Pemeo
Jenis peribahasa yang biasanya digunakan untuk semboyan.
Contoh:
Esa hilang, dua terbilang = terus berusaha hingga tercapai cita-cita


Soal dan Pembahasan

Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!

1. Ibu   : Kamu mau kemana, Moi?
Moi : Mau ke mal, Bu. Mau lihat baju-baju bagus, tas-tas bagus. Lumayanlah ... agar tidak suntuk.
Ibu  : Tapi jangan pulang malam, Ya>
Moi : Baik, bu.

Ungkapan yang tepat untuk melengkapi percakapan tersebut adalah ....
A. cuci mata
B. cuci gudang
C. cuci tangan
D. cuci otak

Jawaban:A
cuci mata = bersenang-senang dengan melihat sesuatu yang indah
cuci perut = membersihkan perut dengan makan obat pencahar
cuci tangan = tidak turut campur; tidak mau terlibat
cuci otak = berusaha untuk mengubah atau menghilangkan sama sekali paham, ideologi, keyakinan, yang telah melekat pada benak seseorang


2. Clarissa adalah anak yang pendiam dan pemalu. Namun, prestasinya di sekolah sangat mengagumkan. Ia mendapat peringkat pertama di kelasnya dan memperoleh juara umum dalam lomba cerdas cermat tingkat propinsi.

Peribahasa yang tepat sesuai ilustrasi tersebut adalah ....
A. Bagai air di daun talas
B. air tenang menghanyutkan
C. Ada air ada ikan
D. Hancur badan dikandung tanah, budi baik terkenang juga

Jawaban: B
Peribahasa yang tepat sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah 'air tenang menghanyutkan' yang artinya orang pendiam biasanya banyak ilmu.
bagai air di daun talas = orang yang tidak tetap pendiriannya
ada air ada ikan = dimana kita tinggal, disitulah kita mendapat rezeki
hancur badan dikandung tanah, budi baik terkenang juga = budi baik tak dapat dilupakan selama-lamanya


Kegiatan
Lakukanlah kegiatan di bawah ini!

a. Carilah makna frasa ungkapan-ungkapan di bawah ini dan buatlah kalimat menggunakan ungkapan tersebut!

No.
Ungkapan
Makna
Kalimat
1.
Panjang tangan


2.
Keras kepala


3.
Kuli tinta


4.
Kambing hitam


5.
Panjang lidah


6.
Makan hati


7.
Tangan dingin


8.
Menjaga perasaan


9.
Otak encer


10.
Kandang harimau



b. Carilah makna peribahasa di bawah ini dan buatlah kalimat menggunakan peribahasa tersebut!

No.
Peribahasa
Makna
Kalimat
1.
Besar pasak daripada tiang


2.
Dunia tak selebar daun kelor


3.
Bagai kerbau dicucuk hidung


4.
Semahal - mahal gading, kalau patah tidak berguna


5.
Putus benang dapat dihubung, putus arang susah sekali


6.
Tak ada gading yang tak retak


7.
Guru kencing berdiri, murid kencing berlari


8.
Menegakkan benang basah


9.
Habis manis sepah dibuang


10.
Gajah di pelupuk mata tidak terlihat, semut di seberang lautan terlihat





EmoticonEmoticon